Langsung ke konten utama

First Step( 2 hari sebelum perang)

Bismillah,
In the name of Allah

2 hari sebelum perang dilaksanakan, aku dan salah satu temanku, Himma. Telah memanfaat waktu yang tersisa dengan optimal, in sya Allah.

15 Mei, 2014

Apalagi dengan adanya kedatangan teman lama kita yang pindah dari DQ pas kelas 7 ke sekolah Kesatuan Bangsa di Yogyakarta. Wanda namanya. Salut banget sama Wanda. Bela belain dateng ke rumah aku buat belajar bahasa Arab, padahal rumahnya jauh banget dari rumahku. Dia di cileduk, rumahku di Serpong Katanya, di sekolahnya ga ada pelajaran bahasa arab. Sedangkan nanti di IC pelajaran bahasa arab termasuk pelajaran yang di ujikan. Kabarnya, Wanda punya saudara yang pernah tes disana. Dia pinter banget, tapi nilainya jatoh di bahasa arabnya sehingga menyebabkan ia terluka parah. Di tolak oleh IC *apasih*
Kami pun belajar dengan semangat mengenai satu bahan ujian ini.
mulai dari mengartikan, sampai belajar tata bahasa bahasa arab yang disebut nahwu shorof.
Bismillah~ kami semua mengharapkan yang terbaik, semoga dengan mengorbankan waktu kami untuk kebaikan, Allah akan membalasnya dengan kebaikan pula. Aamiin~

Maghrib menjelang, Wandapun kembali kerumahnya, dijemput oleh bunda dan adiknya yang saat ini sudah terlihat besar semenjak terakhir kali aku melihatnya, 2 tahun yang lalu. ga nyangka banget bisa ketemu lagi, setelah 2 tahun ga pernah ketemu.

Ikhtiyar, belajar, doa, ibadah, optimis. Yakfi


The day before the war~
16 Mei 2014

Mentari mulai menampakkan sinarnya. Kicauan indah sang burung pun menambah kesyahduan kedalam jiwa yang tadinya penuh rasa sesak dan cemas. Hari ini, hari sebelum perang dimulai. Hari dimana kami (baca : aku dan Himma) memilih untuk memperbanyak waktu untuk merilekskan pikiran dan hati kami. Jalan jalan pagi, ke sekitar puspiptek selama satu jam. Alhamdulillah sudah sangat cukup merilekskan fikiran kami. bertemu ka Zahra dan ka Farah yang sedang mengurus haflah untuk anak SMA di gedung pertemuan yang sengaja kita lewati, membuat kami hampir melupakan cemas di hari esok. Alhamdulillah~
Setelah berkeliling komplek, kami kembali ke rumah~ siap siap untuk melanjutkan perjuangan setelah me refreshkan otak dan fikiran kami... Siang ini kami pergi ke kantor abi. Minta diajarin sama salah satu temen kantor abi. alhamdulillah ada mba ..... yang masih inget pelajaran IPA dan MTK. Aku dan Himma udah nyiapin soal soal yang ga kita temuin jawabannya juga yang ga kita ngerti maksut soalnya-_- sampe maghrib kita belajar~ habis itu udah deh, banyak banyakin doa, ibadah, bersihin hati, lurusin niat. 
Bismillah~


"Faidza 'azzamta Fatawakkal 'alallahi"
selfie : wanda, me, himma :*

the day before the war, morning :"

me, inside the heart, haha








with lots of Love,
Hacnapple
-2136

Komentar

Postingan populer dari blog ini

OSDQ 2013-2014

Bismillah, In the name of Allah Sekarang, buat tahun ini sampe tahun depan, angkatan aku diamanahi sekolah tercinta kami, SMPIT Darul Quran Mulia Putri, untuk menertibkan para santriwati.. ehehe DAn, alhamdulillah aku menjadi salah satu bagiannya Dengan : Pembina : Ustadzah Eli Chief of OSDQ I : Basma Amira Zahra Chief of OSDQ II : Faiqoh Hasanah Secretary : Atrasina Mazaya Treasure : Syifa Azzahra  Syifa, Faiqoh, Ustadzah Hilwa, Basma, Atrasina Security Department   : Tazkiya Muthmainnah                                       Nabilah 'Ulya Rizkiya                                       Lulu Fariha Ainul Mardiyah                                       Nusaibah Nurul Fida                                       Azizah Annuriyah                                       Nabilah Annisah Fida, Ulya Bele, Kiki, Lulu, Azizah   Language Division : Himmaty Muyassarah                                   Adetriana Khairunnisa                                   Annisa

Uncomfortable

Bismillah,  In the name of Allah ya, seperi judul diatas, i am very uncomfortable at DQ. I don't know why.. but, I wanna move! Perasaan ini kembali lagi. ga tau kenapa.. Aku juga sering sakit. pengennya sakit waktu lagi sehat. tapi kalo sakit, pengennya sehat Sekarang aku mau pindah.. tapi, gimana ya.. aku masih mau ngafal القرآن الكريم dan jadi Hafizhah. aku mau banggain أمي و أبي , and all of my family, everyone also. kata Ummi, aku harus shalat istikharah dulu sebelum ngambil keputusan. dan aku harus istiqomah kalau udah dapet petunjuk dari Allah.  Sebenernya, aku masih pengen di DQ, tapi, yang bikin aku ga betah itu apa bisa berubah? aku berharap banget.... itu bisa terjadi sekarang, aku cuma butuh seseorang yang lebih berpengalaman,,, wali asrama. ya, wali asrama itu penting banget buat semua santri. karena mereka adalah pengganti Ummiku. aku pengen beliau mengerti perasaanku. I want her to understand my feelings. Just that! no more Ustadzah, kalau ustadzah

sebuah arti baru tentang Cinta dan Keyakinan

Bismillah, In the name of Allah Tersenyum ku melihat Terkenang ku mendengar Tertarik ku mengetahui Terasa hati bersemi Dulu, Ku tak mengerti apa itu cinta Yang ku tahu, Aku suka dia Diamku dalam bimbang Terasa hati tak tenang Ingin ku luapkan Rasa indah tak terharap Namun Sederet kalimat telah mampu menyingkap Tirai hati yang tergerai Membiarkan cahaya tenang Masuk ke dalam ruang Diam ku meratap Sadar ku menyerap Hilang sudah keraguan Dan inilah keyakinan Mereka bilang Cinta datang Saat cinta membutuhkan cinta Tapi pada hakikatnya Cinta datang Saat cinta meikhlaskan cintanya Indah bukan? Sebuah arti yang baru Tentang cinta Dan keyakinan hidup... " Indahnya Mencintaimu dalam DIAM" with lots of love, Hacnapple -1 828