Bismillah,
In the name of Allah
https://soundcloud.com/helchan-1/only-human-one-litre-of-tears
Ashita sae mieta nara
tame iki mo nai kedo
Nagare ni sakarau fune no you ni
Ima wa mae he susume
― Bahkan jika kita melihat hari esok
― Kita tak bisa mengeluh
― Karena seperti kapal yang melawan arus
― Sekarang, hadapi, majulah
Kurushimi no tsukita basho ni
Shiawase ga matsu toiu yo
Boku wa mada sagashite iru
Kisetsu hazure no himawari
― Di tempat dimana kau lelah dengan kesedihan,
― Sesuatu yang disebut kebahagiaan itu menunggu
― Namun kita masih mencari
― Bunga matahari yang tumbuh di akhir musim semi
Kobushi nigirishime asahi wo mateba
Akai tsume ato ni namida kirari ochiru
― Menggenggam kepalan, kau menunggu fajar
― Setelah kuku merah, air mata jatuh berkilau
Kodoku ni mo nareta nara
Tsuki akari tayori ni
Hane naki tsubasa de tobi tatou
Motto mae he susume
― Bahkan jika kita sudah terbiasa dengan kesendirian
― hanya mengandalkan cahaya bulan
― Mari kita terbang dengan sayap berbulu
― Terus hadapi, majulah
Apalagi bagi muslim jangan deh sekali-kali berpikiran untuk bunuh diri. hihihi Kenapa? karena ketika muslim ditimpa sakit dan dia bersabar Insya Allah sakitnya akan menjadi penggugur dosa-dosanya.
In the name of Allah
https://soundcloud.com/helchan-1/only-human-one-litre-of-tears
yap. kali ini, recommended film. yang sebenernya udah out of date banget.
Tapi insya Allah film ini ga akan ngebuat kalian nyesel seumur hidup karena udah nonton film ini.
Mmm, lebih tepatnya sih, film ini bisa disebut serial atau dorama. Karena terbagi atas beberapa episode, tepatnya 11 episode. dan satu episode itu kurang lebih 1 jam. Tapi kalian jangan males dulu. Aku jamin, kalian GA AKAN NYESEL
apasih yang bisa ngebuat aku berani ngasih jaminan kalo kalian ga bakalan nyesel?
- Pertama, karena dorama ini diangkat dari TRUE STORY. Seorang wanita bernama Kito Aya. Saat berusia 15 tahun, dokter memvonis Aya menderita suatu penyakit yg tidak dapat disembuhkan, namanya Spinocerebellar Ataxia. Penyakit ini menyerang otak kecil sehingga kelak penderitanya akan mengalami gangguan keseimbangan tubuh yang secara perlahan menyebabkan kelumpuhan, susah bicara, dan susah menelan.
- Kedua, dorama ini mencaritakan betapa besar perjuangan hidup
- Ketiga, dorama ini menyelipkan KISAH CINTA yang sangat menerik. hihihi
yah, itulah 3 point yang menurutku sudah cukup untuk dijadikan film recommended :D
singkat ceritanya sih gini, Script cerita 1 Litre of Tears ini diadopsi langsung dari Buku Harian yang Aya tulis sampai dirinya ga bisa lagi memegang bolpen. Di Jepang sendiri, buku ini laris terjual sampai dengan 1.1 juta copy! subhanallah~
Semasa hidupnya, Aya hanya memiliki satu impian yaitu tetap hidup. Keluarga, teman, serta orang-orang terdekat selalu memberikan semangat untuknya. Penyakitnya yang semakin lama semakin menggerogoti tubuhnya tidak membuat Aya berkecil hati. Justru dengan penyakit inilah Aya semakin terpacu untuk menolong orang lain meskipun dengan kondisi fisik yg terbatas. Aya meninggal pada usia 25 tahun. Kurang lebih selama 10 tahun dirinya menderita akibat Spinocerebellar Ataxia. Semangat pantang menyerah serta semangat hidupnya kini dijadikan sebagai sumber inspirasi bagi orang banyak
dibawah ini original sound track dari dorama One Litre Of tears
ONLY HUMAN
Kanashimi no mukou kishi ni
Hohoemi ga aru toiu yo
― Di sisi lain kesedihan
― Ada sesuatu yang disebut senyuman
― Di sisi lain kesedihan
― Ada sesuatu yang disebut senyuman
Kanashimi no mukou kishi ni
Hohoemi ga aru to iu yo
Tadori tsuku sono saki ni wa
Nani ga bokura wo matteru?
― Di sisi lain kesedihan
― Ada sesuatu yang disebut senyuman
― Tapi sebelum kau sampai
― Apa yang kita tunggu?
Hohoemi ga aru to iu yo
Tadori tsuku sono saki ni wa
Nani ga bokura wo matteru?
― Di sisi lain kesedihan
― Ada sesuatu yang disebut senyuman
― Tapi sebelum kau sampai
― Apa yang kita tunggu?
Nigeru tame ja naku yume ou tame ni
Tabi ni deta hazusa tooi natsu no ano hi
― Harapan bukan untuk melarikan diri, ini untuk mengejar impian
― Kita harus bepergian di hari musim panas yang panjang
Tabi ni deta hazusa tooi natsu no ano hi
― Harapan bukan untuk melarikan diri, ini untuk mengejar impian
― Kita harus bepergian di hari musim panas yang panjang
Ashita sae mieta nara
tame iki mo nai kedo
Nagare ni sakarau fune no you ni
Ima wa mae he susume
― Bahkan jika kita melihat hari esok
― Kita tak bisa mengeluh
― Karena seperti kapal yang melawan arus
― Sekarang, hadapi, majulah
Kurushimi no tsukita basho ni
Shiawase ga matsu toiu yo
Boku wa mada sagashite iru
Kisetsu hazure no himawari
― Di tempat dimana kau lelah dengan kesedihan,
― Sesuatu yang disebut kebahagiaan itu menunggu
― Namun kita masih mencari
― Bunga matahari yang tumbuh di akhir musim semi
Kobushi nigirishime asahi wo mateba
Akai tsume ato ni namida kirari ochiru
― Menggenggam kepalan, kau menunggu fajar
― Setelah kuku merah, air mata jatuh berkilau
Kodoku ni mo nareta nara
Tsuki akari tayori ni
Hane naki tsubasa de tobi tatou
Motto mae he susume
― Bahkan jika kita sudah terbiasa dengan kesendirian
― hanya mengandalkan cahaya bulan
― Mari kita terbang dengan sayap berbulu
― Terus hadapi, majulah
Amagumo ga kireta nara
Nureta michi kagayaku
Yami dake ga oshiete kureru
Tsuyoi tsuyoi hikari
Tsuyoku mae he susume
― Bahkan jika memecah awan hujan,
― Jalanan basah bersinar,
― Hanya kegelapan yang akan memberitahu,
― Cahaya yang lebih dan lebih kuat,
― Jadilah kuat, hadapi, majulah
Nureta michi kagayaku
Yami dake ga oshiete kureru
Tsuyoi tsuyoi hikari
Tsuyoku mae he susume
― Bahkan jika memecah awan hujan,
― Jalanan basah bersinar,
― Hanya kegelapan yang akan memberitahu,
― Cahaya yang lebih dan lebih kuat,
― Jadilah kuat, hadapi, majulah
dan ini lah salah satu quotes favoriteku
What’s wrong with falling down? You can always stand up again. If you look up at the sky after falling down, the blue sky is also today stretching limitlessly and smiles at me… I’m alive.” – Aya
yah, jadi inilah pelajaran yang bisa diambil dari dorama tersebut :
1. Disaat kita menyia-nyiakan hidup, disaat yang sama ada orang yang berjuang dan bertahan untuk tetap hidup (lihat scene pas Aya sedang menjalani perawatan. bahkan Aya menolak menggunakan kursi roda karena takut ia takkan bisa jalan lagi) Lihat segitu keukeuhnya ya Aya berjuang untuk terus hidup. bagaimana dengan kita? Apa yang udah kita lakukan untuk mengisi hidup kita? Amal shalihkah? atau?
2. Seberat apapun ujian yang menimpa kita tetaplah bersabar. Jangan menyerah dan pesimis dengan nasib. Meskipun Aya kalah dengan penyakitnya tapi Aya telah memenangi hati jutaan penggemarnya. Buku harian yang ditulisnya berhasil menginspirasi dan mengubah jutaan pembacanya (lihat betapa susahnya Aya menulis meski spidolnya jatuh beberapa kali dia tetap berusaha menulis)
Bagian ini 'nampar' banget deh sebagai orang yang Alhamdulillah sehat wal afiat kaya gini. rasanya aku gak berbuat lebih baik dan lebih banyak dibandingkan dengan orang yang sedang berjuang melawan penyakit. Buat nulis dan ngeblog aja saya masih suka males *dasar blogger ababil*. Padahal diluar sana banyak orang yang tetap berkarya dan menebar manfaat bagi banyak orang meski sedang kesakitan.
Apalagi bagi muslim jangan deh sekali-kali berpikiran untuk bunuh diri. hihihi Kenapa? karena ketika muslim ditimpa sakit dan dia bersabar Insya Allah sakitnya akan menjadi penggugur dosa-dosanya.
Dari Anas ra, Rasulullah saw telah bersabda: Maksudnya: “Jika Allah menghendaki kebaikan bagi seorang hamba-Nya, disegerakan baginya kesusahan (balasan) sewaktu di dunia lagi. Sebaliknya jika Allah menghendaki kejahatan bagi seorang hamba-Nya, ditangguhkan pembalasan ke atasnya sehingga hari Kiamat.” (Hadis riwayat At-Tirmizi: 2395, “Hadis Hasan”, Sahih Al-Jami’ As-Saghir: 308).
Masih banyak sih pelajaran yang bisa diambil tapi intinya dorama ini mengajarkan kita tentang arti kehidupan. Hidup ini terlalu berharga untuk disia-siakan. Hidup ini 'cuma' 2 kali sekali di dunia dan sekali di akhirat sana. Hidup kita yang singkat inilah yang menentukan nasib dari kehidupan tanpa batas kelak. Hidup memang bukan kita yang memilihnya tapi pilihan untuk menjalani hidup kita yang menentukannya !
Noble life or die shaheed? Which one will you choose?
epilog~
ini saat aya menjadi dirigent saat acara pentas seni
ini saat saya menjadi dirigent saat acara tasyakuran
beda tipis kah? hahaha
inilah salah satu alasan kenapa aku mau mau aja jadi dirigent pas tasyakuran -_-"
with Lots of Love,
Hacnapple
-1978
Komentar
Posting Komentar